Efnews.id - Kota Malang - Ayam Goreng Nelongso, sebuah merk restoran makanan yang sangat tidak asing di telinga masyarakat kota Malang. Restoran yang menyajikan menu ayam goreng dan bebek goreng dengan sambal yang khas, yang menjadi serbuan mayoritas mahasiswa dan juga masyarakat kota Malang. Ya, Nanang Suherman, adalah owner merk makanan yang lagi booming di kota Malang ini.
Pria, 36 tahun ini, yang juga merupakan pendiri Anak Baik Corporation, merupakan pengusaha muda yang memiliki semangat dalam usahanya. Dan juga memiliki gaya hidup sehat, dengan melakukan jogging setiap hari sejauh 13km. Semangat seperti inilah yang perlu ditiru oleh generasi muda jaman sekarang. Ulet dalam berusaha dan berkomitmen hidup sehat.
Karena sejak Nanang mengetahui istrinya hamil anak pertama, pria kelahiran Probolinggo ini memutuskan untuk berhenti merokok. Siang kemarin (Rabu, 8 Februari 2023) Nanang menjadi salah satu narasumber dalam Diklat yang diadakan oleh Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang. Diklat yang dilaksanakan di Hotel Montana Malang ini membahas tentang Peningkatan Kapasitas Wira Usaha Pemula. Khususnya mengenai packaging, branding, dan digital marketing. Bersama dengan 66 orang pemuda dan pelaku UMKM Kecamatan Sukun dan Klojen Kota Malang, Nanang menyampaikan bagaimana seharusnya usaha itu dimulai. Serta bagaimana usaha itu dapat dikembangkan. Sampai saat ini,
Anak Baik Corporation sudah memiliki 18 usaha. Tentu saja dimulai dari warung kecil yang ia dirikan dengan menu lalapan bebek di Karangploso. Kemudian di tempat baru, pria yang beberapa bulan lagi akan menimang anak ke-7 ini, mengalami penolakan. Karena sudah banyak yg jual lalapan. Sehingga mendorong Nanang untuk menemukan brand Ayam Goreng Nelongso yang sekarang telah booming di Kota Malang ini.
""Untuk memulai usaha banyak orang masih bingung. Padahal untuk memulai usaha, pertama tama carilah dulu apa yang menjadi masalah di sekitar kita. Dan segera eksekusi."", papar Nanang kepada puluhan Wira usaha muda kota Malang.
Lanjutnya, ""Karena banyak para pelaku usaha, tidak memahami masalah yang ada di sekitar mereka. Sehingga tidak ada penyelesaian, dan produknya kurang diminati oleh masyarakat"". Pemaparan pria yang siang itu menggunakan kemeja lengan panjang nuansa warna orange ini, mendapatkan perhatian yang sangat antusias dari peserta diklat. Bahkan, tidak segan Nanang membagikan giveaway langsung berupa uang tunai kepada peserta Diklat yang berhasil menjawab pertanyaannya. (Redaksi)