Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Malang Gelar Diklat Peningkatan Kapasitas Wira Usaha Pemula

Efnews - Kota Malang - Rabu, 8 Februari 2023 - Bertempat di Hotel Montana Malang, Jl. Kahuripan No. 9 Kota Malang, Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Malang sedang menggelar Diklat Bimbingan kepada para pemuda dan pelaku UMKM yang ada di Kecamatan Sukun dan Klojen. Secara Khusus Diklat ini membahas tentang ""Packaging Branding dan Digital Marketing"".

Diklat pagi ini diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Kemudian pertunjukan tari tradisional juga membuka kegiatan ini dengan pertunjukan yang memukau perhatian peserta yang hadir.

Dilanjutkan dengan Laporan Kegiatan dari Kepala Bidang Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Malang, Ahmad Supriyadi, S.E.,M.M. Setelah itu Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Malang, Baihaqi, S.Pd, S.W, M.Si, CGCAE menyampaikan sambutannya kepada setiap undangan dan peserta Diklat.

Menurut Baihaqi, kegiatan ini memiliki tujuan yang sangat penting untuk para peserta, antara lain untuk mendorong pemuda pelaku usaha usia 16-30 tahun untuk mandiri, dan belajar tentang digital marketing untuk meningkatkan kualitas usaha, peserta mampu memilih bagaimana cara memilih kemasan dan branding yang cocok untuk usahanya. Kegiatan ini juga bertujuan untuk menciptakan iklim usaha kecil di kota Malang yang produktif, berdaya saing. Serta sebagai komitmen Pemerintah Kota Malang untuk meningkatkan industri kreatif di Kota Malang.

Hadir juga dalam kegiatan Diklat ini yaitu Kepala Bapeda Kota Malang, Diskoperindag , Sekdin Disos (Unggul), Kota Malang, Camat Klojen (Heri), Lurah Bareng (Widodo), Auditor. Sedangkan narasumber acara ini yaitu Eric Awali G (Dosen Universitas Brawijaya Malang), dan Owner Ayam Goreng Nelongso sekaligus pendiri Anak Baik Corporation (Nanang Suherman). Sedangkan Esti S. Sos bertugas sebagai moderator dalam pelatihan siang ini.

Lebih lanjut lagi, Baihaqi menjelaskan bagaimana perkembangan teknologi sekarang sangat penting bagi pelaku UMKM. ""Seiring dengan perkembangan teknologi, sangat berpengaruh terhadap sektor ekonomi digital. Pada jaman sekarang ini, tidak cukup kita hanya memiliki ijasah S1. Tetapi harus memiliki juga nilai tambah. Dan diperkuat untuk menjawab tantangan jaman, yaitu dengan memiliki saya saing"", papar Baihaqi. Lanjutnya, ""Ada kurang lebih 8000 mahasiswa di Kota Malang. Dengan pengeluaran untuk makanan sekitar Rp. 1.000.000 (Satu Juta Rupiah) per bulannya. Dengan demikian, peluang usaha masih sangat terbuka di Kota Malang"". Redaksi